Pengenalan Risiko Bencana Berbasis Keluarga

Sumber Gambar :

Cilegon- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten melaksanakan kegiatan Pelatihan Keluarga Tanggap Bencana Alam di Kecamatan Pulau Ampel Kota Cilegon peserta pelatihan tersebut dari Masyarakat kecamatan Pulau Ampel dan Narasumber kegiatan dari Komisi V DPRD Banten  dan Kepala Pelaksana BPBD kabupaten Serang. Rabu (22/2/23)

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten “Nana Suryana” mengatakan Keluarga Tangguh Bencana (Katana) adalah keluarga yang memenuhi standar ketangguhan keluarga berupa kesadaran, pengetahuan, keterampilan yang terus dikembangkan untuk mengurangi korban jiwa pada saat terjadi bencana. maka dengan itu Perlunya pembekalan dan pengenalan bencana menyasar pada lingkungan terkecil yaitu keluarga, agar tercipta keluarga yang harus diberikan pengetahuan tentang ancaman, resiko, serta cara menghindari dan mencegah bencana, keluarga yang menyadari bahwa mereka tinggal di wilayah rawan bencana dan menyesuaikan diri dengan misalnya membangun rumah tahan gempa, dll, keluarga yang berperilaku selaras dengan prinsip pengurangan risiko bencana seperti membuang sampah pada tempatnya, menanam dan merawat pohon serta keluarga yang selalu siap siaga menghadapi bencana, mampu menghindar dan cepat pulih dari dampak bencana.

Setiap anggota keluarga perlu mengetahui risiko bencana yang berpotensi terjadi di lingkungannya serta Tidak hanya risiko bencana di rumahnya, namun juga risiko bencana yang ada pada lingkungan aktivitas harian seperti liburan, kunjungan keluarga dan Setiap anggota keluarga perlu mengetahui dan memperkuat struktur bangunan rumahnya. (Sarip)


Share this Post